RadarCyberNusantara.com | Kehilangan suatu hal yang mungkin tidak akan pernah menjadi suatu mimpi oleh siapapun. Namun kehilangan juga salah satu hal yang patut menjadi pelajaran dan peristiwa yang perlu di perhatikan oleh semua pihak agar tidak terulang kembali.
Kejadian miris menimpa, Aulia bocah berusia (11) th, yang berangkat dari kediaman kakek nya untuk menimba ilmu agama (mengaji) menuju kediaman Paman nya Ust Ibadilah, yang hanya berjarak 100 meter dari tempat kakek Aulia, diketahui Aulia mengendarai sepeda motor beat yang di beli dengan jerih payah, untuk memiliki kendaraan agar memudahkan langkah untuk kesana kemari Kakek nya.
Namun na’as, Aulia bersama adik nya Anasya, datang pada Jum’at malam pukul 19:00 Wib, setelah selesai belajar sekitar pukul 20:00 Wib. Aulia mendapati motor yang Ia kendarai sudah tidak ada di halaman depan rumah Ust Ibadilah di Dusun Pasir Gintung RT/RW 01/01 Pekon Sumanda, Kecamatan Pugung, Tanggamus Lampung.
Asri Mulyana istri Ust Ibadialh saksi mata menuturkan,”jika dirinya sempat keluar untuk mematikan kran Air, mendapati motor tersebut masih ada,”katanya.
Hanya berselang 5 menit, Aulia yang berniat ingin pulang karena sudah selesai belajar ee kok tiba -tiba sudah tidak ada,”Jelasnya. | Rbl.