Radarcybernusantara.Id | Warga Dusun Kelapa Tiga Desa Suak, Kecamatan Sidomulyo Lampung Selatan dibuat geger.
Pasalnya, Hamzah (35) warga Dusun Damar Legak Desa Sukabanjar, kecamatan setempat, menemukan mayat yang mengambang di aliran muara pantai keramat Dusun Kelapa Tiga sekitar pukul 09.25 Wib Senin (27/1/2025).
Penemuan jazad tanpa identitas (anonim) tersebut, pada saat Hamzah dan rekanya sedang memancing di muara pantai keramat.
Karena curiga dan penasaran akibat bau busuk yang menyengat, lalu Hamzah bersama rekannya mendekati, sosok yang mengambang di muara tersebut.
“Saya sangat kaget mas, tadinya saya kira kalau yang mengambang ditengah muara adalah boneka. Namun, setelah kami berdua mendekat ternyata sosok itu adalah tubuh manusia, kami lihat kondisi mayat adabluka mamar dibagian wajah dan dari telinga ada darah,” terang ayah dua anak ini.
Spontan Hamzah dan rekannya langsung berteriak minta bantuan warga. Bersama warga langsung melaporkan ke perangkat desa setempat dan pihak kepolisian.
Berdasarkan informasi yang dihimpun RadarCyberNusantara.Id dilokasi, pada saat ditemukan mayat Anonim berjenis laki-laki, menggunakan baju kaus warna biru tanpa mengenakan celana. Dengan ciri-ciri : berbadan tambun, kulit sawo matang serta rambut lurus. Diperkirakan, jasad yang berumur sekitar 40 tahun tersebut, sudah tiga hari mengambang di pantai muara keramat.
Selain, mengeluarkan aroma tidak sedap terlihat dari kondisi kulit mengelupas dan badan mayat membengkak.
Kapolsek Sidomulyo, IPTU. Sugianto mewakili Kapolres Lampung Selatan AKBP. Yusriandi Yusrin, S.I.K, membenarkan, penemuan mayat tanpa identitas, saat ini jasad korban langsung dibawa ke rumah sakit Bob Bazar Kalianda.
Kapolsek menambahkan, pihak sedang melakukan penyelidikan penyebab kematian korban, termasuk mengetahui identitasnya. “Sudah ada yang menghubungi kita, warga Desa Karya Tunggal, Katibung yang kehilangan keluarganya, untuk mencocokan ciri-ciri mayat,” kata Sugianto dihubungi, Selasa (28/1/2025).
Sugianto menjelaskan, pihaknya masih menyelidiki apakah jasad laki – laki yang ditemukan adalah murni tenggelam atau dugaan pembunuhan.
“Masih kita dalami belum dapat kita simpulkan, apakah murni tenggelam atau ada motif lain.” Pungkasnya. | Dir Aji