RadarCyberNusantara.id | Dewan Pengurus Tingkat Wilayah (DPTW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Lampung menggelar acara Gathering Pengurus DPTW PKS Lampung Periode 2020–2025 di Camp 91, Kemiling, Bandar Lampung, Minggu (3/8). Kegiatan ini menjadi momen spesial untuk menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada para pengurus periode sebelumnya yang telah menuntaskan masa baktinya, serta menyambut kepengurusan baru periode 2025–2030.
Ketua DPW PKS Lampung periode 2020–2025, Ahmad Mufti Salim, dalam sambutannya mengungkapkan rasa haru dan bangganya atas dedikasi luar biasa seluruh pengurus.
“Acara ini sebagai ucapan terima kasih kepada semua pengurus PKS Lampung yang telah membersamai DPTW PKS 2020–2025. Kita sama-sama berjuang melewati berbagai tantangan hingga mampu menuntaskan amanah ini dengan baik,” ujar Mufti.
Ia menegaskan bahwa meskipun masa kepengurusan telah usai, kontribusi kader tidak akan berhenti. “Ini bukan akhir perjalanan. Teman-teman semua akan terus berkontribusi di jalan dakwah ini, di partai ini,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPW PKS Lampung periode 2025–2030, Ade Utami Ibnu, menyampaikan apresiasi mendalam kepada jajaran pengurus sebelumnya.
“Terima kasih banyak atas pengabdian pengurus DPTW 2020–2025. Amanah ini kini kami pikul bersama. Ini adalah amanah berat, tapi akan kita hadapi dengan semangat kolektif,” tegas Ade.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi seluruh elemen partai untuk menjawab persoalan masyarakat Lampung. “Semua potensi akan kita sinergikan. Dengan pemikiran kolektif, kita cari formula ideal untuk menyelesaikan persoalan rakyat,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden PKS, Al Muzzammil Yusuf, juga hadir dan memberikan sambutan serta arahannya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada jajaran pengurus DPTW PKS Lampung 2020–2025 atas dedikasi dan kerja kerasnya. Dan selamat bertugas kepada pengurus periode 2025–2030,” kata Muzzammil.
Ia menegaskan bahwa proses pemilihan DPTW dilakukan dengan menjunjung tinggi prinsip demokratis, partisipatif, transparan, dan akuntabel, sebagai wujud komitmen PKS terhadap Good Political Party Governance.
Muzzammil menjelaskan bahwa ada lima aspek utama dalam proses seleksi DPTW, yakni:
1. Aspirasi anggota melalui hasil voting,
2. Jenjang keanggotaan,
3. Regenerasi usia,
4. Pengalaman struktur, dan
5. Pengalaman sebagai pejabat publik.
“Untuk menjaga kualitas dan objektivitas, kami juga melibatkan Bidang Kaderisasi serta analisis dari Dewan Syariah Partai,” tutupnya.
Acara gathering ini ditutup dengan suasana kekeluargaan dan kebersamaan, menjadi penanda semangat estafet perjuangan yang terus menyala dalam tubuh PKS Lampung.
|Red
