RadarCyberNusantara.com | Rumor soal pemilihan Kepala Daerah, (Pilkada) 2024, khususnya sosok Bakal Calon Gubernur, dan Wakil Gubernur Provinsi Lampung, Periode 2025 – 2030, yang di isukan melawan kotak kosong sempat menjadi perbincangan dalam beberapa waktu terakhir.
Dimana fenomena itu terjadi apabila hanya terdapat satu Pasangan Calon, (Paslon) yang mengikuti Kontestasi, artinya masyarakat hanya disuguhi dua Opsi, mencoblos Paslon atau kotak kosong. Dan tentunya masyarakat akan bertanya, bagaimana jika kotak kosong yang menang dalam Pemilihan Gubernur Lampung, yang digelar 27 November nanti?
Diketahui, Pasangan Rahmad Mirzani Djausal, (RMD) – Jihan yang saat ini digadang-gadang menjadi satu-satunya Pasangan Calon Gubernur Lampung, yang sudah dipastikan maju pada Kontestasi Pilgub Lampung, bahkan pasangan ini telah mendapatkan rekomendasi dari beberapa Partai politik, kecuali PDIP dan Partai non Parlemen.
Dimana sebelumnya sempat muncul nama, mantan Wali Kota Bandar Lampung, Herman.HN, yang bakal maju pada Pilgub Lampung, namun peluang itu sudah tidak lagi muncul, pasca keluarnya rekom dari Partai Nasdem untuk (RMD). Kemudian ada nama, Mantan Gubernur Lampung, Arinal Junaidi, lagi-lagi tenggelam pasca DPP Partai Golkar memberikan dukungannya untuk (RMD), dan beberapa nama Balon lainnya yang sempat muncul.
Disaat semua Balongub Lampung, dianggap gagal untuk berlayar, tiba-tiba muncul nama mantan Gubernur Lampung, Periode 2014 -2019, Muhamad Ridho Ficardo (MRF) yang akan maju menjadi lawan RMD – Jihan pada Pilgub Lampung, 27 November nanti.
Kembali majunya MRF dianggap layak, dan patut untuk diperhitungkan, sebagai lawan RMD pada Pilgub Lampung nanti. Dimana sehari menjelang dibukanya Pendaftaran oleh KPU nama MRF muncul, viral dan menjadi perhatian kalangan masyarakat Lampung khususnya, soal kebenaran rumor tersebut.
Artinya apa yang dikhawatirkan masyarakat Lampung belakangan ini, soal lawan kotak kosong pada Pilgub Lampung nanti, mudah-mudahan saja tidak terjadi.
Dari keterangan Amir Faisal Sanzaya, salah satu Aktifis ’98 Lampung, yang juga mantan Presiden BEM IAIN Raden lntan Lampung, sangat berharap, agar MRF maju dan mendaftarkan dirinya ke KPU sebagai bakal calon Gubernur diPilgub Lampung, yang akan digelar pada 27 November nanti. Dengan siapa yang akan mendampingnya
“Tentunya masyarakat akan bertanya mengapa saya berharap MRF akan maju pada Pilgub nanti. Selain saya kenal baik dengan beliau, selama ini kita sempat melakukan komunikasi dengan kawan-kawan terkait hal ini. Dimana Politik itukan Dinamis, dapat berubah sewaktu-waktu, dan tidak ada yang tidak mungkin dalam dunia Politik,” ujar Amir, Senin malam (27/8).
Menurut pria yang berperawakan seperti keturunan lndia itu, MRF bisa menjadi pilihan terbaik untuk masyarakat Lampung yang selama ini bertanya-tanya, benarkah lawan kotak kosong itu akan terjadi pada Pilgub Lampung yang beberapa bulan lagi akan digelar secara serentak.
“Tentunya MRF sudah memiliki pengalaman menjadi Gubernur yang sangat Visioner, dan berhasil membangun Lampung selama 5 tahun menjabat Gubernur Lampung Periode 2014 – 2019 lalu. Artinya beliau telah membuktikan, dan teruji mampu membawa Lampung lebih baik, bukan baru mau berjanji,” singgungnya.
Bahkan Amir memprediksi siapapun lawan MRF, dan sebesar apapun Partai pendukung lawan nya. Insyaallah MRF berpeluang untuk menang. Dimana dalam hal ini hanya tersisa satu Parpol besar yang belum mengeluarkan rekomendasi di Pilgub Lampung, yaitu PDIP.
“Saat ini ribuan relawan MRF berbakti, dan jutaan masyarakat Lampung, siap memilih dan mengajak pemilih untuk memilih MRF, pada 27 November 2024 nanti, Dan MRF harus siap menerima panggilan masyarakat pemilih diLampung, untuk Lampung yang lebih baik lagi,” harap Amir Faisal Sanzaya (AFS).
Muhammad Ridho Ficardo, Lampung memanggil Mu. | Rls/Red.