• Login
  • Register
Radarcybernusantara.id
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Hukum dan Kriminal
    • Sosial dan Budaya
    • Politik
    • Ragam
    • Pendidikan
    • Pembangunan
    • Kesehatan
    • Pariwisata
  • Otomotif
    • Mobil
  • International
  • Olahraga
  • Chanel RadarCyber
    • Youtube
  • Arsip
    • Download
    • Polling
      • Gubernur
  • Lampung
    • Kota Bandar Lampung
    • Kota Metro
    • Lampung Utara
    • Lampung Timur
    • Lampung Tengah
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Pesawaran
    • Tulang Bawang Barat
    • Way Kanan
    • Tulang Bawang
  • Pembiayaan
  • Home
  • Nasional
    • Ekonomi
    • Hukum dan Kriminal
    • Sosial dan Budaya
    • Politik
    • Ragam
    • Pendidikan
    • Pembangunan
    • Kesehatan
    • Pariwisata
  • Otomotif
    • Mobil
  • International
  • Olahraga
  • Chanel RadarCyber
    • Youtube
  • Arsip
    • Download
    • Polling
      • Gubernur
  • Lampung
    • Kota Bandar Lampung
    • Kota Metro
    • Lampung Utara
    • Lampung Timur
    • Lampung Tengah
    • Lampung Barat
    • Lampung Selatan
    • Pesawaran
    • Tulang Bawang Barat
    • Way Kanan
    • Tulang Bawang
  • Pembiayaan
No Result
View All Result
Radarcybernusantara.com
Home Nasional Hukum dan Kriminal

Diduga PBH Belum Terakreditasi, Kades Di Lamsel Bakal Mendapat Sanksi Blacklist

Melia Efrianti by Melia Efrianti
17 Maret 2025
in Hukum dan Kriminal, Lampung, Lampung Selatan
0
Diduga PBH Belum Terakreditasi, Kades Di Lamsel Bakal Mendapat Sanksi Blacklist
0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on WhatsappShare on EmailShare on Twitter

RadarCyberNusantara.id |  Pencairan Dana Desa (DD) Kabupaten Lampung Selatan tahun 2025 terancam ditunda.

Pasalnya, sejumlah kepala desa dikabupaten setempat, melakukan kerjasama dengan Organisasi Bantuan Hukum (OBH) atau Pemberi Bantuan Hukum (PBH) yang diduga belum terverifikasi dan terakreditasi oleh Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN), baik sebagai OBH maupun PBH.

Tidak hanya sanksi ditundanya pencairan dana, bagi kepala desa yang sudah menjalin kerjasama dengan organisasi PBH yang belum terakreditasi. Bakal mendapat sanksi blacklist atau pencabutan status desa/kelurahan tentang sadar hukumnya.

Berdasarkan informasi dari sumber terpercaya LR mengatakan, sejak awal tahun 2025 hampir seluruh desa di Kabupaten Lamsel, telah melakukan kerjasama yang dikemas dalam program bantuan hukum dengan sejumlah lembaga yang diduga belum terakreditasi, baik sebagai organisasi OBH maupun PBH.

Baca Selanjutnya

Urgensi RUU-KUHAP dalam Mendukung Pelaksanaan KUHP Nasional

DIDUGA NARKOBA JENIS SABU MARAK DI DALAM LAPAS KOTABUMI

Reses Anggota DPRD Kabupaten Tanggamus Daerah Pemilihan V

“Padahal sudah jelas, dalam amanah UU No16 tahun 2011 tentang bantuan hukum atau PBH dan peraturan Menkumham No 4 tahun 2021 tentang standart layanan bantuan hukum serta pedoman standart layanan. Dimana, pelaksanaan bantuan hukum diwajibkan PBH yang telah terakreditasi oleh Kemenkumham RI,” terangnya.

Bahkan sambungnya, bantuan hukum melalui anggaran DD tahun ini (2025) mendapat sorotan dari masyarakat. Berdasarkan data dilapangan, lembaga bantuan hukum yang telah mengajukan kerjasama kepada sejumlah kepala desa. Diantaranya, Yayasan LBH Ikam, Kantor Hukum Rusman Efendi SH MH & Partners serta Kantor Hukum WFS & Rekan. Dimana kerja sama yang dituangkan dalam Memorandum of Understanding (MoU) tersebut, besaran anggaran bantuan hukum perdesa bervariasi mulai dari Rp.3,5 juta hingga Rp.7,5 juta pertahun.

Selain menyoroti soal kapasitas lembaga yang diduga belum terakreditasi, sumber LR juga mengkritisi soal pembayaran dari pihak desa ke lembaga PBH atau OBH yang tertuang di dalam masing-masing MoU. Sistem penyaluran dananya tidak dilaksanakan melalui mekanisme reimbursement (klaim penggantian biaya) atas jasa yang sudah diberikan.

“Tapi didalam beberapa subtansi poin pada MoU kerja sama bantuan hukum yang saya dapat, sistem pembayaran hanya menyebutkan waktu pembayaran sesuai dengan termin pencairan DD, tidak menyebutkan pembayaran dilakukan oleh pihak desa setelah jasa bantuan hukum diberikan. Bahkan ada juga pihak desa yang telah membayar dengan cara transfer terlebih dahulu, seharusnya mekanisme penyaluran dananya dilakukan dengan cara reimbursement,” bebernya.

Dijelaskanya, rangkaian penyelesaian perkara, baik litigasi maupun nonlitigasi selesai dilakukan oleh PBH, diatur secara teknis dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 42 Tahun 2013 tentang syarat dan tata cara pemberian bantuan hukum dan penyaluran dana bantuan hukum dan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 10 Tahun 2015 jo. Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 63 Tahun 2016 tentang Peraturan Pelaksanaan Syarat dan Tata Cara Pemberian Bantuan Hukum dan Penyaluran Dana Bantuan Hukum.

Untuk itu diharapkan, upaya antisipasi Pemerintah daerah Dinas PMD serta Inspektorat dapat segera mengambil sikap atau langkah konkret menindaklanjuti persoalan program bantuan hukum. Dikhawatirkan urusan program bantuan hukum di desa, kedepannya bakal menjadi sebuah masalah akan tertibnya administrasi dan persoalan hukum terkait dengan DD.

“Jika pemerintah tidak segera ambil sikap, bakal berpotensi menjadi masalah hukum yang notabene bakal menjadi sorotan tingkat nasional. Selain potensi pengembalian dana oleh pihak desa karena menjadi temuan. Lembaga atau organisasi PBH dan OBH juga berpeluang akan mendapat sanksi selama 10 tahun hak mengajukan verifikasi dan akreditasi sebagai PBH akan ditolak oleh Kemenkum RI,” pungkasnya.

Sayangnya, hingga berita ini dipublikasikan belum diperoleh konfirmasi maupun tanggapan dari ketiga lembaga bantuan hukum tersebut, terkait kerja sama dengan sejumlah desa yang tertuang didalam MoU tentang pengelolaan anggaran bantuan hukum.

Terpisah, Kepala desa Sidodadi Kecamatan Sidomulyo, Sigig Edi Lukman membenarkan, jika pihaknya sudah menerima MoU dari yayasan LBH Ikam, Kantor hukum Rusman Efendi, SH.MH & Partners.

“Ya berkas udh kami terima, tapi kami masih ingin berkoordinasi dengan rekan rekan kades, MoU nya juga sampai sekarang belum kita tandatangani,” kata Sigig.

Senada dikatakan Kades Sidorejo, Sutianto, jika pihaknya sudah menerima berkas MoU PBH. Namun, hingga kini pihaknya belum membubuhkan tandatangan atau cap stempel desa. Disinggung soal lembaga bantuan hukum yang diduga belum terakreditasi. “Justru saya baru tahu, terimakasih atas infonya, untuk jadi bahan pertimbangan didesa,” ujar pria yang akrab disapa Kades To ini.

Sekadar diketahui, berdasarkan Informasi yang dikutip dari Detik.com, sebanyak 85 Kepala desa di Sukabumi Jawa Barat (Jabar) diduga terlibat dalam pengelolaan dana bantuan hukum yang menuai polemik.

Menanggapi perkembangan kasus ini, Kepala Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN), Widodo Ekatjahjana menegaskan, bahwa penggunaan anggaran bantuan hukum, baik yang bersumber dari APBN, APBD, Dana Desa maupun sumber lainya, seharusnya melibatkan PBH yang telah terakreditasi dan terverifikasi oleh BPHN Kemenkumham.

“Mekanisme penyaluran dana bantuan hukum harus memenuhi ketentuan Undang Undang (UU) Nomor 16 Tahun 2011 tentang bantuan hukum dan aturan pelaksanaanya. Mekanisme penyaluran dananya pun dilakukan dengan cara reimbursement, bukan ditransfer terlebih dahulu,” kata Widodo.

Kerjasama di Sukabumi ini menjadi sorotan karena diduga tidak mematuhi aturan yang berlaku. Beberapa Kades, bahkan diketahui telah melakukan pembayaran terlebih dahulu melalui transfer sejumlah Rp.500 ribu perbulan untuk kurun waktu selama satu tahun ke MP Lawfirm.

Bahkan pengelolaan dana bantuan hukum yang menuai polemik, dari informasi yang dikutip Detik.com. Bupati Sukabumi, Marwan Hamami telah mengeluarkan surat perintah kepada para kades untuk mengembalikan uang bantuan hukum yang bersumber dari Dana Desa.

Surat perintah dengan No 700/22/7960/inspektorat/2023 itu merujuk pada hasil laporan pemeriksaan khusus inspektorat kabupaten Sukabumi.

Belakangan diketahui bahwa status MP Lawfirm belum terverifikasi dan terakreditasi sebagai organisasi PBH oleh BPHN selaku penyelenggara Program bantuan hukum. Kejanggalan ini, kemudian dilaporkan ke Polres Sukabumi oleh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Sukabumi.

|Dir Aji

Dilihat: 68

Terkait

Tags: Bakal Mendapat Sanksi BlacklistDiduga PBH Belum TerakreditasiKadesLamsel

Related Posts

Urgensi RUU-KUHAP dalam Mendukung Pelaksanaan KUHP Nasional
Kota Bandar Lampung

Urgensi RUU-KUHAP dalam Mendukung Pelaksanaan KUHP Nasional

8 Juli 2025
1
DIDUGA NARKOBA JENIS SABU MARAK DI DALAM LAPAS KOTABUMI
Hukum dan Kriminal

DIDUGA NARKOBA JENIS SABU MARAK DI DALAM LAPAS KOTABUMI

8 Juli 2025
1
Reses Anggota DPRD Kabupaten Tanggamus Daerah Pemilihan V
Lampung

Reses Anggota DPRD Kabupaten Tanggamus Daerah Pemilihan V

8 Juli 2025
1
Lampung Menuju Ekosistem Digital Terpadu, TP2DD Gelar High Level Meeting 2025
Gubernur

Lampung Menuju Ekosistem Digital Terpadu, TP2DD Gelar High Level Meeting 2025

8 Juli 2025
1
Miliki Sabu, Tekab 308 Polsek Trimurjo Amankan Dua Pria Saat Patroli Hunting
Hukum dan Kriminal

Miliki Sabu, Tekab 308 Polsek Trimurjo Amankan Dua Pria Saat Patroli Hunting

8 Juli 2025
1
PFI Pusat Tunjuk Juniardi Sebagai Plt Ketua PFI Lampung
Kota Bandar Lampung

PFI Pusat Tunjuk Juniardi Sebagai Plt Ketua PFI Lampung

7 Juli 2025
1
Lampung Selatan Masuk Tiga Besar Terbaik Se-Lampung, Raih Grade A Dalam Survei Kepuasan Publik 2025
Lampung

Lampung Selatan Masuk Tiga Besar Terbaik Se-Lampung, Raih Grade A Dalam Survei Kepuasan Publik 2025

7 Juli 2025
1
Pastikan Kamseltibcarlantas Kondusif, Satlantas Polres Pesawaran Amankan Jalur Wisata Pesisir
Lampung

Pastikan Kamseltibcarlantas Kondusif, Satlantas Polres Pesawaran Amankan Jalur Wisata Pesisir

7 Juli 2025
1
Kanit Binmas Polsek Banjit Hadiri Pengajian Umum di TPA Madin Mamba’ul Ulum
Lampung

Kanit Binmas Polsek Banjit Hadiri Pengajian Umum di TPA Madin Mamba’ul Ulum

7 Juli 2025
1
Polri Hadir untuk Masyarakat: Patroli Hunting Polsek Tegineneng Pastikan Situasi Aman di Sore Hari
Lampung

Polri Hadir untuk Masyarakat: Patroli Hunting Polsek Tegineneng Pastikan Situasi Aman di Sore Hari

7 Juli 2025
1
Next Post
Penggerebekan Sabung Ayam Di Way Kanan Menelan Korban 3 Orang Anggota Kepolisian

Penggerebekan Sabung Ayam Di Way Kanan Menelan Korban 3 Orang Anggota Kepolisian

Pembatasan Operasional Angkutan Barang Selama Libur Lebaran 2025 di Bandar Lampung

Pembatasan Operasional Angkutan Barang Selama Libur Lebaran 2025 di Bandar Lampung

3 Anggota Polres Way Kanan Gugur Saat Bertugas Gerebek Judi Sabung Ayam

3 Anggota Polres Way Kanan Gugur Saat Bertugas Gerebek Judi Sabung Ayam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

POPULAR NEWS

No Content Available

EDITOR'S PICK

Kapolres Lampung Selatan Cek Latihan Dalmas, Persiapkan Pengamanan Pilkada

Kapolres Lampung Selatan Cek Latihan Dalmas, Persiapkan Pengamanan Pilkada

22 November 2024
1
Terlibat Korupsi, Oknum Kepala Desa Di Lampung Timur Ditangkap Polisi

Terlibat Korupsi, Oknum Kepala Desa Di Lampung Timur Ditangkap Polisi

4 April 2024
1
Kasrem 043/Gatam, Jadikan Hari Santri Nasional Ke-9 Tahun 2024 Untuk Memperkuat Komitmen Bersama

Kasrem 043/Gatam, Jadikan Hari Santri Nasional Ke-9 Tahun 2024 Untuk Memperkuat Komitmen Bersama

22 Oktober 2024
1
Dari Atas Kapal Patroli, Polresta Bandar Lampung Bagikan Bansos Ke Nelayan di Tengah Laut

Dari Atas Kapal Patroli, Polresta Bandar Lampung Bagikan Bansos Ke Nelayan di Tengah Laut

11 September 2024
1
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

© 2022 Radarcybernusantara - Aktual dan Terpercaya by Mrinsancita.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
    • Ekonomi
    • TNI
    • POLRI
    • Pendidikan
    • Hukum dan Kriminal
    • Politik
    • Kesehatan
    • Ragam
    • Pariwisata
    • Sosial dan Budaya
  • International
  • Chanel RadarCyber
    • Youtube
  • Arsip
    • Polling
    • Download
    • Gubernur
    • Olahraga
  • Lampung
    • Kota Bandar Lampung
    • Kota Metro
    • Tanggamus
    • Pringsewu
    • Pesawaran
    • Lampung Selatan
    • Lampung Utara
    • Lampung Timur
    • Lampung Barat
    • Lampung Tengah
    • Tulang Bawang
    • Way Kanan
    • Mesuji
    • Pesisir Barat
    • Tulang Bawang Barat
    • DPRD
  • Otomotif
    • Mobil
    • Motor
  • Pembiayaan

© 2022 Radarcybernusantara - Aktual dan Terpercaya by Mrinsancita.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
error: Content is protected !!