RadarCyberNusantara.Id | Keluhan masyarakat Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Palas, terkait gangguan daya listrik yang tidak stabil (Byar pet,red).
Komisi III DPRD Lampung Selatan, turun tangan menindaklanjuti aspirasi warga untuk mengetahui penyebab Byar pet yang bertahun tahun dirasakan masyarakat.
Ketua Komisi III, Yuti Ramayanti mengatakan, saat tim komisi III berada dilokasi, tepatnya di Desa Tanjung Jaya. Terlihat, tiang tiang listrik yang berdiri sejak tahun 2019 hingga kini pihak PLN belum memasang kabel dan travo.
“Kami (Komisi III) turun langsung menindaklanjuti aspirasi masyarakat. Ternyata, benar tiang tiang listriknya belum terpasang kabel dan travo, ya tentunya harus kami perjuangkan,”, terang Yuti Ramayanti, Kamis (17/4/2025).
Menurutnya, pemasangan jaringan kabel listrik dilokasi setempat sangat penting untuk diprioritaskan. Karena di Dusun Tanjung Rasa dan dusun Talang Sari, Desa Tanjung Jaya merupakan wilayah padat penduduk.
“Kami harapkan apa yang menjadi keluhan masyarakat selama ini, pihak PLN segera melakukan pemasangan jaringan kabel. Terima kasih kepada masyarakat telah memberikan masukan dan informasi terkait kondisi PLN disini, sehingga kami bisa langsung menindaklanjutinya,” ucap politisi Partai Gerindra ini.
Sementara itu, Kepala Desa Tanjung Jaya, Santoso menyampaikan, selama 6 tahun kondisi tegangan daya arus listrik turun, sehingga aliran listrik tidak stabil. Diharapkan, Komisi III dapat membantu agar pihak PLN dapat memasang kabel listrik pada tiang yang sudah ada. Sebab, selama ini jaringan listrik yang mengaliri 80 kepala keluarga di Dusun Tanjung Rasa dan Talang Sari tersebut menggunakan kabel kecil.
“Mungkin ini (kabel kecil) yang menyebabkan daya turun. Sehingga, tegangan arus listrik tidak maksimal,” jelas Santoso.
Sejak 2019 lalu berdirinya tiang listrik lanjut Santoso, hingga kini belum ada pengerjaan lanjutan untuk pemasangan jaringan kabel. Bahkan, pihaknya beberapa kali telah menanyakan kepada PLN kapan pengerjaan lanjutan pemasangan jaringan kabel dilakukan. Sayangnya, sampai saat ini petugas PLN belum memberikan informasi kapan pekerjaan tersebut akan diselesaikan.
“Bisa kita lihat, sudah bertahun – tahun tiang – tiang ini berdiri. Namun belum ada perubahan, tidak ada kelanjutan kapan pemasangan jaringan kabel akan dipasang, kami juga sudah tanya langsung kepada pihak PLN. Tapi belum ada jawaban, warga tanya kapan tiang listrik ini akan diselesaikan, mereka sangat berharap sambungan listrik ini cepat selesai dan kebutuhan listrik di desa tercukupi,” ungkapnya.
Kabid Sumber Daya Alam (SDA) Lutfi mengatakan, dalam waktu dekat akan berkolaborasi dengan pihak ULP PLN Kalianda dan Komisi III DPRD Lamsel, untuk mengatasi persoalan jaringan pemasangan kabel listrik. Sehingga, wilayah kecamatan Palas pasokan listrik tidak mengalami penurunan daya.
“Termasuk, wilayah desa desa yang masih terbatas pemasangan tiang dan travo. Diharapkan, tahun ini dapat terealisasi. Kalau jaringan listrik stabil, salah satunya dapat menunjang peningkatan hasil pertanian. Seperti Desa Kali Rejo, sudah terpasang tiang dan travo baru,” pungkasnya./Dir Aji