RadarCyberNusantara.Id | Perusahaan Provider Bangtelindo Rekanan Perusahaan Telkom Akses Lampung yang dibawah naungan PT. Telkom Indonesia bertanggung jawab atas kerusakan tiang tersebut, oleh karenanya mereka adalah sebagai pemilik tiang yang mengalami kerusakan dan roboh menimpa mobil yang sedang rusak patah As dibawahnya, menurut pengakuan Cahya Dwi Haryono saat dijumpai, Selasa, (14/1/25) di Pos Scurity Telkom Pringsewu.
Pelaksanaan pergantian tiang yang roboh telah di tunaikan, apresiasi diberikan warga Pringsewu Selatan khususnya lingkungan 05, RT 09, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu Lampung, atas penanganan salah satu tiang yang roboh akibat rusak sudah lama,, serta kabel yang tadinya semerawut dititik tersebut turut serta dirapihkan dengan diikat tali oleh para pekerjanya, Pada Rabu (15/1).
Disayangkan oleh warga masyarakat sekitar, kegiatan pelaksanaan itu menuai keperihatinan dari mereka yang melintas dan warga yang menyaksikan, pasalnya para oknum pekerja yang diidampingi oleh Cahya yang mengaku sebagai Tim solusi dari PT. BTO, mereka terlihat tidak satupun ada yang mengenakan safety first (alat pelindung diri) dengan yakin dan penuh tanggung jawab para pekerja melakukan kegiatan pergantian tiang, menaiki tiang hingga merapihkan kabel di atas.
Saat dicomfirmasi Radarcybernysantara dilokasi, Cahya berdalih dengan mengatakan semua personil lengkap dan memiliki safety first, namun fakta dilapangan membuktikan lain, pada Rabu (15/1) pukul 13:50 wib.
“Sebenarnya ada semua bg kami safety first, namun karena buru-buru jadi gx kebawa,”kilahnya.
Dilain pihak, Hamzah salah satu warga yang menyaksikan pergantian tiang dan mengetahui kronologis kejadian saat roboh, mengungkapkan keluhan yang sudah lama ia rasakan.
“Tiang itu sudah lama miring, saya juga sudah pernah sampaikan saat ketika ada pekerjaan dari tim Indihome masang kabel, mas laporan sih kepusat mas itu biar dibenerin namun tidak ada komentar apa-apa mereka,”kata warga yang bertempat tinggal didepan tiang itu berdiri.
Kemudian kejadian dach kemarin, tiang roboh menimpa mobil Dump yang lagi dandan dibawahnya, kaget dan ketakutan sopirnya tetapi Alhamdulillahnya ada mobil itu kalo tidak tiang pasti geletak dijalan lebih parah lagi, wong ngeliat kabel semerawut aja saya takut apalagi tiang gletak dijalan,”bebernya.
Kembali Hamzah menceritakan, sudah berkali-kali menyampaikan keluhan kepada petugas pemasangan kabel ditiang tersebut, namun selalu berdalih.
” Saya sudah berkali-kali pas ada personil pemasangan yang saya lihat, tetapi mereka bilang Itu bukan urusan saya pak, itu punya Telkom,”cerita Hamzah.
Terakhir Ia pun menilai, para oknum pekerja tidak sadar akan keselamatan diri mereka.
“Pekerja-pekerja ini emang menyepelekan keselamatan nya sendiri, safety first mereka tidak pakai, beda memang dengan petugas PLN yang benerin kabel listrik kami pas mati gara-gara ini kemarin mereka semua lengkap dan tertib,”tutupnya.
Terlihat juga dilokasi Ada beberapa personil tim Inforte dari provider lainya, yang sibuk merapihkan tiang dan kabel mereka namun enggan dimintai keterangan dan bergegas pergi, kemudian hingga berita ini diturunkan Perusahaan Telkom Akses Lampung belum memberikan tanggapan terkait oknum pekerja yang mengabaikan K3.
| RBL