RadarCyberNusantara.id | Sebagai Partnership RCN ka-Biro Tanggamus bersama rekan sesama Jurnalis, mengunjungi Satlantas Polres setempat guna menjalin sinergitas untuk mencapai hasil yang lebih baik dan maksimal dalam menyampaikan informasi kepada Publik.
Kunjungan silaturahmi tersebut disambut oleh Ipda Febran Kanit Laka Polres Tanggamus pada, Senin (13/1/25) pukul 13:30 WIB, di ruang kerjanya mewakili Kasat Lantas Polres Tanggamus
Kordinasi itu tak terlepas agar supaya terjalin kemitraan yang harmonis, guna menghasilkan karya yang bermanfaat dan berkualitas demi mengedepankan kepentingan umum.
Dalam dialognya Kanit laka menyampaikan pesan Kasat Lantas Polres Tanggamus (Made) untuk Masyarakat Kabupaten Tanggamus dan umumnya para pengendara baik Roda Dua ataupun lebih.
” Unit Satlantas Polres Tanggamus menghimbau kepada masyarakat agar menaati peraturan lalu lintas saat berkendara ikutilah rambu-rambu yang ada, agar dapat terhindar dari kecelakaan dijalan raya, dimana untuk angka kecelakaan diwilayah Tanggamus jika dibandingkan pada tahun 2023 dan 2024 terjadi peningkatan, disebabkan oleh faktor human erorr, faktor alam termasuk anak-anak dibawah umur,”sampainya.
Jadi kamipun menghimbau agar anak dibawah umur yang belum memiliki SIM jangan dulu mengemudikan kendaraan, dan Polres Tanggamus juga melaksanakan program-program untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas dimana jajaran satlantas mendatangi dan memberikan sosialisasi ke siswa-siswi disekolah-sekolah dengan harapan agar bisa diingat dan disampaikan kepada orang tua masing-masing,” terang Febran Kanit laka Polres Tanggamus.
Kembali ia menjelaskan,”Dan kita juga sudah melaksanakan program riding, driving, dan juga kemarin baru kita laksanakan kepada para driver mobil Ambulance Pekon, karena di Kabupaten Tanggamus ini sudah memiliki kendaraan ambulan masing-masing, yang dimana kita sampaikan dalam penyuluhan ataupun pelajaran agar berkendara yang aman agar mengutamakan keselamatan berkendara, dan tentunya kami juga sudah memasangkan spanduk-spanduk dijalan raya agar masyarakat bisa membaca dan mengetahui jalur tersebut berbahaya agar supaya pengendara dapat berhati-hati,”tandasnya. |RBL