Radarcybernusantara.com – Lampung Utara. Pengrajin Senjata Pusaka Khas Lampung kecewa terhadap Pemerintah Daerah Provinsi Lampung Khususnya Pemerintah Kabupaten Lampung Utara, Pasalnya Menuju tahun ke 6 di bukanya “KRISNA GALERY PUSAKA LAMPUNG” Sampai detik ini belum pernah mendapat kunjungan dari Pemda tingkat II Lampung Utara atau Pemda Provinsi Lampung.
Kekecewaan itu diungkapkan oleh owner Krisna Galery Pusaka Lampung Husni Thamrin kepada Wartawan dikediamannya, Kamis(29/12/2022).
“Sudah 6 Tahun dibuka Galery Senjata Pusaka Lampung belum pernah mendapatkan kunjungan dari Pemerintah Daerah Provinsi Lampung khusunya Pemda Kabupaten Lampung Utara,” Ucapnya
Husni Thamrin yang memiliki gelar Pangeran Adipati juga mempertanyakan, Kenapa Pemerintah seakan tidak perduli dengan Kebudayaan Lampung
“Dimana pemerintah di saat Masyarakat sudah berbuat, menghidupkan Adat Istiadat dalam bidang Senjata Pusaka Lampung,” Ucapnya
Husni Thamrin menjelaskan, bahwa selama ini pengrajin Pusaka Lampung bangkit dengan usaha sendiri tanpa adanya perhatian dari Pemerintah
“Kami bangkit dengan modal Kami sendiri, demi menghidupkan Senjata Pusaka Lampung yang hampir Punah, kami hadir seperti anak yang tidak punya orang tua, tanpa bimbingan dan tuntunan dari Pemerintah daerah Lampung Utara atau Provinsi Lampung,” Ungkapnya.
Terakhir, Husni Thamrin atas nama pengrajin Senjata Pusaka Lampung menggugat “Hati Nurani” Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Utara agar memperhatikan Pengrajin Senjata Pusaka Lampung
“Kami atas nama pengrajin Senjata Pusaka Lampung “Menggugat” Hati Nurani Tuan-tuan pemangku kekuasaan atas Negeri Kami Lampung tercinta, kami ingin keadilan yang seadil-adilnya,” Harap Husni